Permintaan Warga Madakse untuk Keselamatan di Arah Masuk Dermaga Eksekutif ASDP Merak

16

Cilegon,- Medianews.co.id,- Warga di sekitar wilayah Madakse seberang RT/RW 04/05 kelurahan Tamansari, Kota Cilegon, mendesak kepada manajemen Dermaga Eksekutif ASDP Merak. Mereka meminta pemasangan alat pembatas kecepatan atau markah kejut di sepanjang jalan masuk ke lingkungan mereka. Keinginan ini muncul setelah kejadian tragis di mana seorang anak kecil tertabrak oleh sebuah bus saat hendak memasuki Dermaga 6 Eksekutif Merak, yang menyebabkan korban meninggal dunia.

“Insiden seperti yang terjadi tadi siang menunjukkan betapa pentingnya tindakan preventif untuk meningkatkan keselamatan di daerah ini. Tanpa pengaturan lalu lintas yang memadai, risiko kecelakaan semacam ini akan terus ada,” ungkap Ucok, salah satu warga Madakse.

Ucok bersama dengan warga lainnya meminta agar pihak manajemen Dermaga Eksekutif ASDP Merak segera bertindak dengan memasang alat pembatas kecepatan atau markah kejut di jalur masuk menuju Dermaga 6 dan lingkungan sekitarnya.

“Kami ingin melihat langkah-langkah konkret untuk memastikan keselamatan penduduk di sekitar area ini. Pemasangan jalur kejut pada tikungan yang menuju dermaga akan membantu mengurangi kecepatan kendaraan dan mengurangi risiko kecelakaan,” tambah Ucok.

Baca juga  Kejar Zero Stunting, Sanuji Buka Pembinaan Program Dapur Sehat

Permintaan ini mencerminkan keprihatinan serius dari warga Madakse akan keamanan dan keselamatan di lingkungan mereka. Mereka berharap bahwa pihak manajemen Dermaga Eksekutif ASDP Merak akan segera merespons dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk mencegah terulangnya kejadian tragis seperti yang terjadi sebelumnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini