Medianews.co.id,- Wali Kota terpilih Kota Cilegon, Banten, Helldy Agustian-Sanuji Pentamerta belajar pembangunan daerah ke Banyuwangi, Jawa Timur (Jatim). Meski belum dilantik, mereka belajar lounge pelayanan publik dan mal pelayanan publik di kabupaten paling timur di Pulau Jawa tersebut.
Menurut Helldy, lounge pelayanan publik digunakan menerima tamu kedinasan, kunjungan kerja (kunker), studi banding hingga masyarakat umum.
“Dengan adanya lounge pelayanan publik, para tamu yang datang dapat duduk dengan nyaman sambil menunggu pihak Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ingin ditemui,” kata Wali Kota Cilegon terpilih, Helldy Agustian, dalam rilis resminya, Jumat (22/01/2021).
Pembuatan lounge pelayanan publik ini memanfaatkan ruang loby sekretariat daerah (setda) dan ruang bagian umum, yang posisinya berada satu gedung di lantai dasar.
Ada enam unit komputer yang terkoneksi dengan data penting kependudukan. Selain itu, tamu juga disuguhkan makanan dan minuman tradisional yang bisa diambil sendiri.
“Kami terkesan dengan lounge ini, karena di sini kita bisa memantau semua data. Mulai dari orang miskin by name by adress, progres pembangunan di setiap kecamatan hingga masalah lainnya,” terangnya.
Helldy yakin, dengan potensi dan sumber daya yang ada di Kota Cilegon, lounge semacam itu bisa didirikan. Terlebih, Kota Baja memiliki banyak industri besar berskala internasional hingga penduduk yang urban. Karenanya pelayanan ke masyarakat harus bisa diakses oleh siapapun.
“Kita punya PAD lebih dari Rp700 miliar dan APBD lebih dari Rp2 triliun. Banyuwangi dengan PAD yang kurang lebih sama dengan Kota Cilegon, mestinya juga bisa,” ujarnya.
Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas mengaku membangun daerahnya hasil belajar dari banyak daerah dan negara, bahkan sebelum dia dilantik menjadi kepala daerah. Seperti lounge pelayanan publik, Azwar Anas mengaku belajar dari Negeri Kanada.
“Saya juga waktu itu sebelum dilantik belajar dulu ke daerah lain yang sukses. Bahkan lebih dari satu daerah,” kata Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas.
Helldy Agustian yang juga penggiat sekaligus pemilik Sanggar Batik Krakatau di Kota Cilegon, memberikan cinderamata batik motif Baduy ke Abdullah Azwar Anas, sebagai tanda persahabatan antar-kepala daerah. (Galuh)
