Cilegon,- Medianews.co.id,- Acara Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) tingkat Kelurahan Kebondalem di Kota Cilegon pada tanggal 24 Februari 2024 menjadi momentum penting bagi masyarakat setempat. Dengan dihadiri oleh berbagai tokoh dan instansi terkait, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an pada anak-anak dan remaja.
Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk tamu undangan, camat, sekmat, bhabinkamtibmas, babinsa, para RT/RW, para ustad, dan ulama, yang turut memberikan dukungan dan semangat kepada para peserta. Menurut Betty Tety Sugimarty, Lurah Kebondalem, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas membaca Al-Qur’an pada anak-anak dan remaja di wilayah tersebut.
Antusiasme masyarakat Kebondalem terhadap acara STQ tingkat kelurahan sangatlah tinggi, dengan peningkatan jumlah peserta dari tahun ke tahun. Pada tahun ini, peserta mencapai 66 orang yang akan bersaing dalam tiga cabang perlombaan, yaitu tilawah, khot nashki, dan tahfiz.
Dewan hakim yang terdiri dari 9 orang dipilih dari warga lokal Kelurahan Kebondalem untuk memastikan keadilan dalam penilaian. Acara STQ ini dibagi menjadi tiga cabang perlombaan, yakni tahfiz untuk anak-anak, remaja, dan dewasa, mortal untuk anak-anak/remaja, dan khot nashki untuk tingkat umum.
Dengan tema ‘Melalui STQ tingkat Kelurahan Kebondalem, Wujudkan Generasi Muda Kelurahan Kebondalem Cinta Al-Qur’an’, acara ini diharapkan dapat menjadi sarana untuk meningkatkan kecintaan generasi muda terhadap Al-Qur’an. Baety Tety Sugimarty juga berpesan agar kegiatan ini dapat dilombakan secara berjenjang, mulai dari tingkat kelurahan hingga nasional dan internasional, sehingga prestasi yang diraih dapat lebih diakui secara luas.
Harapan dari pihak penyelenggara, termasuk Baety Tety Sugimarty selaku Lurah Kebondalem, adalah agar anak-anak dan remaja dari Kelurahan Kebondalem dapat meraih prestasi dengan menjuarai peringkat ke-3 besar di tingkat kecamatan. Dengan demikian, mereka dapat menjadi teladan dalam mencintai dan memahami Al-Qur’an dengan lebih baik.
Acara ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi semata, tetapi juga sarana untuk memperkuat tali silaturahmi antarwarga dan meningkatkan kecintaan terhadap nilai-nilai keagamaan. Dengan demikian, Seleksi Tilawatil Qur’an tingkat Kelurahan Kebondalem bukan hanya menjadi acara tahunan biasa, melainkan juga bagian dari upaya membangun komunitas yang berpegang teguh pada ajaran Al-Qur’an.
(Aldo&red)