Cilegon,- Medianews.co.id,- Program Kegiatan TMMD ke112 Kodim 0623/Cilegon yang ada di wilayah Kelurahan Mekarsari Kecamatan Pulomerak terus Gencar melakukan pembangunan ke Link Langon 1, Tembulun dan Sumur Pring.
Selain program utama membuka Jalan baru dari titik nol Langon hingga Sumur Pring yang berjarak sekitar 2,7 Km , proyek jembatan dan TPT pun terus dikebut bahkan program tambahan fisik dan non fisik seperti membangun Rutilahu, Rehab Masjid dan membuat Jambanisasi / MCK, Bansos dan Vaksinasi warga pun terus dilakukan.
Terkait program fisik pembuatan MCK, salah satu pengawas TMMD ke 112 Kodim 0623/Cilegon Pelda Daud mengatakan untuk Pembangunan Mandi, Cuci, Kakus (MCK) pada saat ini hanya ada 5 titik yang di kerjakan.
“Seluruhnya ada 5 titik untuk pembangunan MCK Warga, tapi baru tiga yang di kerjakan,” kata Pelda Daud saat dikonfirmasi melalui telpon seluler, Senin 27/9/2021.
Menurutnya, pembangunan MCK warga tersebut hingga sekarang sudah mencapai hampir 25 persen, dan terus dilakukan untuk mempercepat terlaksananya program tambahan TMMD ke 112 Kodim 0623/Cilegon.
“Untuk MCK saat ini, sudah mencapai 20 sampai 25 persen, dan kegiatanya kita pun dibantu dengan warga sekitar juga,” tambahnya.
Ia menegaskan, hingga saat ini pembangunan MCK di Link Langon dan Tembulun tidak ada masalah, masih berjalan lancar dan sesuai rencana.
Sebelumnya, Kepala Kecamatan Pulomerak Muhammad Hatta mengatakan ada sekitar 300 warga yang berada di daerah Pulomerak yang tidak memiliki MCK.
“Saya dan bu Dokter Puskesmas juga menghitung MCK, yang tidak punya MCK Daerah Pulomerak ini 300 seluruhnya, makanya sekarang ini bagaimana caranya, agar tidak membuang sembarang tempat di luar rumah,” ucap Camat Hatta, pada Kamis 23 September 2021.
Ia menambahkan, untuk pengajuan program jambanisasi menurutnya, sudah pernah dilakukan kepada pihak pemeritahan, perusahaan dan para donatur.
“Nah sekarang ini mengajukan lagi buat Daerah Lebak Gede mudah-mudahan terbantu, dan insyaallah di atas (Langon, Tembulun, Sumur Pring), juga sudah terbantu dapat MCK dari perusahaan di TMMD, dan Insyaallah nanti kekurangannya kita cari ke donatur donatur yang lain, saya juga pengen semuanya punya jamban punya WC biar jangan buang di kebon sehingga nanti ga nyaman, ga enak tinggalnya,” pungkasnya. (Priadz)
